You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
 Peternak Sapi Pondok Ranggon Panen Pedet
.
photo Nurito - Beritajakarta.id

Peternak Sapi Pondok Ranggon Panen Pedet

Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Jakarta Timur, Syofian Taher bersama Kepala Sudin Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Timur, Yuli Absari menghadiri proses panen pedet (anak sapi) oleh peternak sapi perah Pondok Ranggon, Rabu (4/12).

Untuk meningkatkan  populasi dan produktivitas ternak sapi kini dilakukan melalui kawin suntik atau inseminasi buatan,

Dikatakan Syofian Taher, penerapan metode kawin suntik berdampak positif bagi para peternak sapi di Pondok Ranggon. Sebab, dengan cara ini, para peternak bisa meningkatkan jumlah populasi sapi dengan lebih cepat.

Peternak Sapi di Bangka Diminta Bangun IPAL

"Ke depan kita berharap Sudin KPKP juga membantu penyediaan lahan untuk penanaman rumput. Karena keluhan peternak saat ini kesulitan pakan ternak hijau atau rumput. Padahal ini sangat penting untuk pertumbuhan sapi ternak yang ada," ujar Syofian.

Saat ini, jumlah sapi yang ada di Pondok Ranggon berjumlah 906 ekor dengan 133 peternak. Jumlahnya didominasi oleh sapi jantan. Dengan penerapan kawin suntik, diharapkan ke depan akan menghasilkan lebih banyak jumlah sapi betina.

Kepala Sudin KPKP Jakarta Timur, Yuli Absari mengaku akan terus melakukan pembinaan terhadap 133 peternak sapi di Pondok Ranggon.

"Untuk meningkatkan  populasi dan produktivitas ternak sapi kini dilakukan melalui kawin suntik atau inseminasi buatan. Ini merupakan salah satu upaya penerapan teknologi tepat guna untuk meningkatkan populasi dan mutu genetik ternak," katanya.


Sementara, Nasin bin Naiman (62), salah seorang peternak sapi di Pondok Ranggon mengaku sangat senang dengan pembinaan yang dilakukan Sudin KPKP Jakarta Timur. Karena kini ia bersama peternak sapi lainnya dapat melakukan terobosan dalam budidaya sapi. Utamanya dengan cara inseminasi buatan.

"Kami berharap pembinaan akan terus dilakukan secara berkesinambungan oleh Sudin KPKP Jakarta Timur, sehingga para peternak sapi lebih semangat dalam melakukan budi daya sapi, baik untuk sapi perah maupun sapi daging," tandas Nasin.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Personel Gabungan Tangani Ceceran Oli di Jl I Gusti Ngurah Rai

    access_time30-04-2024 remove_red_eye3683 personNurito
  2. Pembangunan LRT Fase 1B Alami Deviasi Positif

    access_time27-04-2024 remove_red_eye3265 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Derai Hujan Berintensitas Ringan Hingga Sedang Guyur Jakarta Hari Ini

    access_time27-04-2024 remove_red_eye2703 personFolmer
  4. Kader PKK Taman Sari Panen 10 Kilogram Kangkung dan Bayam

    access_time27-04-2024 remove_red_eye2656 personTP Moan Simanjuntak
  5. Komisi Informasi Apresiasi KPU DKI Sosialisasikan Tahapan Pilkada 2024

    access_time27-04-2024 remove_red_eye2586 personFolmer
KONTAK KAMI

Jl. Medan Merdeka Selatan 8-9 Blok F Lt. II Jakarta
local_phone +62 21 3822356
email redaksi@beritajakarta.id

TAUTAN LAINNYA
Tentang Kami | Sitemap | Infografis

© copyright 2001 - 2024 All Rights Reserved